21 Aturan Tata Bahasa: Kuasai Bahasa Inggris dengan Mudah dan Percaya Diri

Selamat datang di panduan penting Anda untuk menguasai 21 tata bahasa aturan yang penting dalam bahasa Inggris. Tata bahasa Inggris mungkin tampak menakutkan pada awalnya, tetapi memecahnya menjadi aturan-aturan kecil membuatnya jauh lebih mudah dikelola.

Dalam artikel ini, kita akan melihat aturan-aturan ini, menjelaskan masing-masing dengan jelas dan memberikan contoh kehidupan nyata untuk membantu Anda memahami dan menerapkannya secara efektif.


Mari kita mulai!

21 Aturan Tata Bahasa yang Harus Anda Ingat

Aturan 1: Pentingnya Kesepakatan Subjek-Kata Kerja

Dalam bahasa Inggris, the subjek dan kata kerja harus setuju jumlahnya. Dengan kata lain, subjek tunggal membutuhkan kata kerja tunggal, dan subjek jamak membutuhkan kata kerja jamak.

Contoh:

  • Dia menulis sebuah surat. (tunggal)
  • Mereka tulis surat. (jamak)

Aturan 2: Penggunaan Kata Ganti yang Tepat

Kata ganti adalah kata-kata yang menggantikan kata benda, seperti dia, dia, ini, mereka, dan kami. Berhati-hatilah untuk menggunakan kata ganti yang benar dan pastikan jumlah dan jenis kelaminnya sesuai dengan kata benda yang digantikannya.

Contoh:

  • Sarah tersesat dia kunci. (tunggal, perempuan)
  • Anak laki-laki itu selesai mereka pr. (jamak, laki-laki)

Aturan 3: Kekuatan Kata Sifat dan Kata Keterangan

Kata sifat menggambarkan kata benda, sedangkan kata keterangan memodifikasi kata kerja, kata sifat, dan kata keterangan lainnya. Kata sifat tidak berubah untuk kata benda tunggal atau jamak, tetapi kata keterangan memiliki bentuk yang berbeda.

Contoh:

  • Dia adalah seorang cepat pelari. (kata sifat)
  • Dia lari cepat. (kata keterangan)

Aturan 4: Penempatan Pengubah yang Benar

Pengubah adalah kata, frasa, atau klausa yang memberikan informasi tambahan tentang kata lain. Tempatkan pengubah sedekat mungkin dengan kata yang mereka modifikasi untuk menghindari kebingungan.

Contoh:

  • Salah: Dia hampir memakan seluruh pizza.
  • Benar: Dia makan hampir seluruh pizza.

Aturan 5: Menguasai Bentuk Kata Kerja

Bentuk kata kerja menunjukkan kapan suatu tindakan terjadi. Bahasa Inggris memiliki tiga tenses utama: past, present, dan future. Setiap tense memiliki empat aspek: simple, continuous, perfect, dan perfect continuous. Mengetahui bagaimana dan kapan menggunakan tenses ini sangat penting untuk komunikasi yang jelas.

Contoh:

  • I berjalan ke toko. (masa lalu yang sederhana)
  • Dia sedang berjalan ke toko. (hadir terus menerus)
gambar buku catatan yang menunjukkan kata kerja grammer

Aturan 6: Penggunaan Konjungsi

Konjungsi adalah kata-kata yang menghubungkan kata, frasa, atau klausa menjadi satu. Ada konjungsi koordinatif (for, and, nor, but, or, yet, so) dan konjungsi subordinat (meskipun, karena, karena, dst.).

Contoh:

  • Dia ingin membeli mobil, tapi dia tidak punya cukup uang.

Aturan 7: Penempatan Preposisi yang Tepat

Preposisi adalah kata-kata yang menunjukkan hubungan antara kata benda atau kata ganti dengan kata lain dalam sebuah kalimat, seperti dalam, pada, di, dan dengan. Gunakan preposisi dengan benar untuk menghindari kebingungan.

Contoh:

  • Kucing adalah pada meja.

Aturan 8: Seni Menggunakan Artikel

Bahasa Inggris memiliki dua jenis artikel: pasti (the) dan tidak terbatas (a, an). Gunakan the untuk kata benda tertentu dan a atau an untuk kata benda umum.

Contoh:

  • The buku ada di the meja.
  • Dia membeli a pesan di the toko.

Aturan 9: Membentuk Pertanyaan

Pertanyaan dalam bahasa Inggris Bahasa Inggris biasanya dimulai dengan kata tanya (siapa, apa, di mana, kapan, mengapa, bagaimana) atau kata kerja bantu (do, does, did, have, has, had, will, would, can, could, dll.). Ingatlah untuk membalikkan subjek dan kata kerja atau kata kerja bantu saat membentuk pertanyaan.

Contoh:

  • Apa adalah waktunya?
  • Lakukan Anda memiliki ada saudara kandung?

Aturan 10: Kalimat Aktif dan Pasif

Dalam kalimat suara aktif, subjek bertindak. Dalam kalimat kalimat pasif, subjek menerima tindakan tersebut. Gunakan kalimat aktif untuk kejelasan dan keringkasan, tetapi pertimbangkan kalimat pasif saat fokusnya adalah pada tindakan, bukan pelakunya.

Contoh:

  • Aktif: Dia menulis suratnya.
  • Pasif: Surat itu ditulis oleh dia.

Aturan 11: Gerund dan Infinitif

Gerund (bentuk-ing) dan infinitif (to + base verb) dapat berfungsi sebagai kata benda, kata sifat, atau kata keterangan. Pelajari kata kerja mana yang diikuti oleh gerund, infinitif, atau keduanya.

Contoh:

Aturan 12: Kata Benda yang Dapat Dihitung dan Tidak Dapat Dihitung

Kata benda yang dapat dihitung memiliki bentuk tunggal dan jamak, sedangkan kata benda yang tidak dapat dihitung tidak. Gunakan pembilang seperti banyak, beberapa, dan banyak dari dengan kata benda yang dapat dihitung, dan banyak, sedikit, dan banyak dari dengan kata benda yang tidak terhitung.

Contoh:

  • Dia memiliki banyak buku. (dapat dihitung)
  • Dia memiliki banyak pengetahuan. (tak terhitung)

Aturan 13: Keajaiban Kata Kerja Modal

Kata kerja modal (can, could, may, might, must, shall, should, will, would) mengungkapkan kemampuan, kemungkinan, izin, kewajiban, atau nasihat. Gunakan sebelum bentuk dasar kata kerja.

Contoh:

  • Kamu harus selesaikan PR-mu.

Aturan 14: Pidato Tidak Langsung

Pidato tidak langsung (dilaporkan) digunakan untuk menyampaikan kata-kata seseorang tanpa mengutipnya secara langsung. Ubah bentuk kata kerja, kata ganti, dan ekspresi waktu sesuai kebutuhan.

Contoh:

  • Langsung: "Saya am pergi ke toko," katanya.
  • Tidak langsung: Dia bilang dia adalah pergi ke toko.

Aturan 15: Kalimat Bersyarat

Kalimat bersyarat mengungkapkan situasi atau kondisi hipotetis dan konsekuensinya. Ada empat jenis: kondisi nol, pertama, kedua, dan ketiga.

Contoh:

  • Jika itu hujan, kita akan tinggal di rumah. (kondisi pertama)

Aturan 16: Komparatif dan Superlatif

Komparatif dan superlatif digunakan untuk membandingkan dua hal atau lebih. Tambahkan –er dan –est untuk kata sifat pendek, dan gunakan lebih banyak lagi dan sebagian besar dengan kata sifat yang panjang.

Contoh:

  • Dia adalah lebih tinggi dari saya.
  • Dia adalah paling cerdas siswa di kelas.

Aturan 17: Pentingnya Tanda Baca

Tanda baca membantu mengatur dan memperjelas bahasa tertulis. Tanda baca yang umum termasuk titik, koma, titik koma, titik dua, apostrof, tanda tanya, tanda seru, dan tanda petik.

Contoh:

  • Dia berkata, "Saya akan pergi ke toko.”

Aturan 18: Aturan Kapitalisasi

Kapitalisasi adalah penggunaan huruf besar pada awal kalimat, proper nouns, dan judul. Konsisten dengan kapitalisasi untuk menghindari kebingungan.

Contoh:

  • Saya mengunjungi Grand Canyon musim panas lalu.

Aturan 19: Kata Benda dan Kata Ganti Posesif

Kata benda dan kata ganti posesif menunjukkan kepemilikan atau kepemilikan. Tambahkan 's untuk kata benda tunggal dan an

apostrof untuk kata benda jamak yang berakhiran s. Kata ganti posesif (milikku, milikmu, miliknya, miliknya, miliknya, milik kita, milik mereka) tidak memerlukan tanda kutip.

Contoh:

  • Kucing Sarah itu lucu. (kata benda posesif)
  • Kucing itu miliknya. (kata ganti posesif)

Aturan 20: Kata Ganti Subjek dan Objek

Kata ganti subjek (aku, kamu, dia, dia, itu, kita, mereka) bertindak sebagai subjek kalimat, sedangkan kata ganti objek (aku, kamu, dia, dia, itu, kita, mereka) bertindak sebagai objek.

Contoh:

  • Dia mencintai kucingnya. (kata ganti subjek)
  • Kucing itu suka dia. (kata ganti objek)

Aturan 21: Struktur Paralel

Struktur paralel berarti menggunakan bentuk gramatikal yang sama untuk item dalam daftar atau deret. Ini menciptakan kejelasan dan keseimbangan dalam tulisan Anda.

Contoh:

  • Dia suka membaca, menulis, dan bepergian. (paralel)
  • Salah: Dia suka membaca, menulis, dan bepergian. (tidak paralel)

Sekarang setelah kami menjelajahi 21 aturan tata bahasa ini, Anda dilengkapi dengan pengetahuan untuk meningkatkan kemampuan Anda Kemampuan bahasa Inggris. Ingat, latihan menjadi sempurna.

Dengan mengerjakan tata bahasa Anda secara konsisten dan menerapkan aturan-aturan ini, Anda akan mendapatkan kepercayaan diri Bahasa Inggris dan berkomunikasi secara efektif dengan orang lain.

Perlu diingat bahwa artikel ini berfungsi sebagai pengantar aturan tata bahasa ini. Untuk benar-benar menguasai Tata bahasa Inggris, pertimbangkan untuk terlibat dengan latihan interaktif dan mencari sumber daya tambahan untuk latihan.

Seiring kemajuan Anda, Anda akan menemukan bahwa pemahaman Anda tentang bahasa semakin dalam, dan Anda akan dapat mengekspresikan diri dengan kefasihan yang meningkat.

Selamat belajar, dan semoga sukses untuk Anda Bahasa Inggris perjalanan!

Yanie Wijaya
Yanie Wijaya

Yanie Wijaya adalah seorang pengusaha yang antusias dan guru bahasa Inggris yang berdedikasi dengan semangat untuk membimbing anak-anak dan orang dewasa dalam perjalanan mereka untuk menguasai bahasa Inggris. Dia senang berbagi kecintaannya untuk belajar melalui posting blog pendidikan, dan ketika dia tidak mengajar, Anda dapat menemukannya menjelajahi resep baru, bepergian ke tujuan yang menarik, atau menuliskan wawasan pendidikan terbarunya.

id_IDIndonesian